SAHAM
 

Pakai 3 Tipe Strategi Market Cap Ini Untuk Investasi

by William Fernandes - 14 Mar 2023 - Reviewed by Rifdah Fatin H.

 

Daftar Isi

Buat kamu yang tertarik dengan dunia Investasi, Market Cap wajib kamu ketahui, karena merupakan unsur penting dalam dunia investasi.

Karena, market cap atau kapitalisasi pasar berpengaruh pada fundamental suatu perusahaan. Yuk simak artikel berikut ini!

 

Apa Itu Market Cap?

Market cap atau yang dikenal sebagai kapitalisasi pasar merupakan ukuran yang didasarkan pada agregat suatu perusahaan. 

Istilah ini seringkali dimanfaatkan oleh para investor untuk mengukur kualitas suatu perusahaan. Dengan mengetahui nilai market cap, investor bisa menentukan berapa total uang yang harus dikeluarkan untuk membeli semua saham dari perusahaan yang diinginkan.

Misalnya, jika seorang investor ingin mengambil 100% dari kepemilikan saham suatu perusahaan, maka ia harus membayar sebesar nilai market cap. Itu artinya, jika makin besar nilai market cap, maka makin besar juga potensi perusahaan tersebut dijadikan tujuan Investasi

 

Hal Yang Mempengaruhi Market Cap 

Ada dua faktor terbesar yang mempengaruhi besar kecilnya nilai market cap, yaitu sebagai berikut:

  1. Sentimen Masyarakat
  2. Jumlah saham yang beredar di pasaran dan harga jual per lembarnya

Dua faktor ini biasanya mempengaruhi besar kecilnya nilai market cap suatu perusahaan atau saham.

 

Baca juga: 10 Saham Market Cap Terbesar di Indonesia

 

Cara Menghitung Market Cap

Untuk menghitung market cap, bisa diperoleh dari perhitungan jumlah saham perusahaan dikalikan dengan harga saham tersebut, rumus nya sebagai berikut:

Market Cap = Total saham yang Beredar x Harga per Lembar Saham

Contoh nya yaitu, jika perusahaan B mempunyai total saham yang beredar sebanyak 400 juta lembar, dengan harga per lembar sahamnya sebesar Rp1.500. Maka nilai kapitalisasi pasar atau market cap-nya adalah:

 

-Total saham yang beredar - 400 juta lembar

-Harga saham per lembar = Rp1.500

 

Market Cap:

= 400 juta x Rp1.500

= Rp600 Miliar

 

Maka diketahui jika perusahaan B memiliki nilai market cap senilai Rp600 Miliar atau artinya kamu harus membayar sejumlah Rp600 miliar untuk bisa memiliki perusahaan B sepenuhnya.

 

Strategi Investasi Berdasarkan Ukuran Market Cap

 

  • Small-cap

Small-cap adalah perusahaan dengan market cap yang bernilai kecil, dimana biasanya perusahaan dalam kategori ini adalah perusahaan baru yang memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi.

Umumnya, perusahaan yang termasuk ke dalam kategori market cap kecil adalah bisnis-bisnis yang rentan terdampak naik-turunnya ekonomi.

Oleh karena itu, harga saham perusahaannya lebih mudah berfluktuasi dengan tidak memiliki likuiditas sebaik perusahaan besar yang sudah stabil

 

  • Mid-cap

Berikutnya adalah perusahaan dengan market cap yang bernilai sedang. Dimana perusahaan dalam kategori ini biasanya berkembang dengan cukup pesat dan masih memiliki potensi untuk bertumbuh lebih besar lagi.

Namun, resiko berinvestasi di perusahaan mid-cap lebih rendah dibandingkan small cap, namun risiko kerugian bisnis dalam kategori perusahaan mid-cap cukup drastis juga loh!

Namun dibalik itu semua, potensi pertumbuhan perusahaan dengan kategori mid-cap lebih besar dibandingkan perusahaan ternama yang memiliki market cap yang lebih besar.

 

  • Large-cap

Pada kategori large-cap ini adalah yang paling besar. Karena, nilai perusahaan yang tergolong dalam kategori ini adalah 10 Miliar USD atau lebih.

Contoh bisnis-bisnis yang dinilai memiliki market cap besar yaitu seperti Microsoft, Google, Apple, Exxon Mobil, dan lainnya.

Perusahaan besar tadi tentunya lebih stabil dan tidak perlu diragukan lagi kehebatannya. Perubahan ekonomi juga tidak begitu mempengaruhi kondisi kapitalisasi pasarnya sehingga resiko juga jauh lebih kecil.

 

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Investasi: Ada Manfaat dan Juga Risikonya!

 

Investasi Saham Pakai Aplikasi InvestasiKu

Mengetahui apa itu market cap dan jenis kategori kapitalisasi pasar ini penting bagi investor untuk membangun portofolio saham yang lebih baik.

Agar memudahkan kamu untuk berinvestasi saham, kamu bisa mulai investasi di platform khusus untuk investasi, yakni InvestasiKu!

InvestasiKu adalah platform investasi online, yang punya banyak produk dan fitur unggul, baik untuk investor pemula maupun profesional. Saat ini, InvestasiKu menyediakan produk saham, dan selanjutnya akan ada produk reksadana, obligasi, dan rencana.

 

download investasiku

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.care@investasiku.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

©2024 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK
KOMINFO