SAHAM
 

7 Saham Milik Lippo Group yang Melantai di Bursa, Bukan Cuma Siloam Saja!

by Rifda Arum Adhi Pangesti - 30 Jul 2025 - Reviewed by Lia Andani.

 

Lippo Group menjadi salah satu perusahaan konglomerat terkemuka di Indonesia yang didirikan oleh Mochtar Riady. Meskipun sering menghadapi pasang surut, tetapi Lippo Group memiliki jejak yang dalam di sektor properti, ritel, kesehatan, teknologi, dan keuangan. Akuisisi dan merger sering menjadi strategi kunci untuk ekspansi dan penguatan posisi pasar mereka.

Ada banyak saham milik Lippo Group yang sudah melantai di BEI. Yuk, simak apa aja!

1. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)

Saham milik Lippo yang pertama ada Lippo Karawaci Tbk. yang bergerak di sektor properti dan real estate. Perusahaan yang mengembangkan kota mandiri ini IPO pada tahun 1996 dengan kode LPKR

Pertumbuhan LPKR didorong oleh akuisisi lahan yang luas dan pengembangan berbagai proyek berskala besar, termasuk kota mandiri seperti Lippo Village dan Lippo Cikarang. Pada tahun 2004, terjadi merger dari beberapa anak usahanya di bidang hotel, rumah sakit, hingga properti sehingga melebur ke Lippo Karawaci ini. 

Riwayat pembagian dividen LPKR ini agaknya cukup stagnan hanya sampai tahun 2018 saja. Pada 2018 itu saja dividen yang dibagikan senilai Rp2,70 per lembar sahamnya. 

Klik di sini untuk tahu harga saham LPKR terbaru. 

 

2. PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO)

Saham milik Lippo Group yang satu ini bergerak di sektor kesehatan, tepatnya sebagai penyedia layanan rumah sakit. IPO pada tahun 2013 dengan kode SILO

Sebagai rumah sakit swasta, jaringan SILO ini telah tumbuh pesat dengan strategi akuisisi dan pembangunan rumah sakit baru di berbagai kota. Hingga tahun 2021, SILO ini sudah melebarkan sayapnya hingga 40 rumah sakit dan puluhan klinik kesehatan di seluruh wilayah Indonesia. 

Riwayat pembagian dividen SILO berlangsung beberapa kali saja. Pada tahun 2024 silam, SILO membagikan dividen senilai Rp20,00 per lembar sahamnya. 

Klik di sini untuk tahu harga saham SILO terbaru. 

Baca Juga: 10 Jenis Aksi Korporasi, Mulai Dari Dividen Hingga IPO Demi Kelangsungan Perusahaan

 

3. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF)

Matahari Department Store Tbk. masih menjadi ritel terbesar di Indonesia一sekalipun beberapa gerainya telah ditutup. Pada tahun 1996, kala itu yang namanya masih sebagai PT Matahari Putra Prima mengalami penurunan hingga 30%. Alhasil, pemiliknya menjual saham mayoritasnya kepada Lippo Group. 

FYI, saat pertama kali IPO dengan kode LPPF pada tahun 1989, ternyata diterima dengan baik oleh publik sehingga berhasil meraup dana hingga Rp17 miliar untuk digunakan sebagai modal perusahaan. 

Riwayat pembagian dividen LPPF justru berjalan rutin. Pada tahun 2025 ini, LPPF membagikan dividen senilai Rp300,00 per lembar sahamnya. 

Klik di sini untuk tahu harga saham LPPF terbaru. 

 

4. PT Multipolar Tbk (MLPL)

Saham milik Lippo Group selanjutnya ada Multipolar Tbk. yang IPO pada tahun 1989 dengan kode MLPL. MLPL ini justru menjadi perusahaan holding utama yang menaungi berbagai investasi sehingga bertindak sebagai kendaraan investasi untuk akuisisi atau pengembangan bisnis baru Lippo Group di berbagai sektor.

Sekarang ini, MLPL hanya menaungi ritel Matahari, Timezone, dan Bank Nationalnobu saja. Riwayat pembagian dividen MLPL juga stagnan hingga tahun 2017 saja. Pada tahun 2017 itu, MLPL membagikan dividen senilai Rp2,40 per lembar sahamnya. 

Klik di sini untuk tahu harga saham MLPL terbaru. 

 

5. PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU)

Anak perusahaan Lippo Group di sektor perbankan ada Bank Nationalnobu Tbk. yang sudah melantai di BEI dengan kode NOBU pada tahun 2013. Pada tahun 2010, Lippo Group secara resmi mengakuisisi NOBU ini.

FYI, Lippo Group sebelumnya sudah memiliki anak usaha di sektor perbankan yakni Lippo Bank. Namun, harus diambil alih pemerintah hingga akhirnya malah merger dengan Bank CIMB Niaga.  

Riwayat pembagian dividen NOBU mencatatkan bahwa emiten ini sering puasa dividen. Klik di sini untuk tahu harga saham NOBU terbaru. 

Baca Juga: 33 Saham Sektor Energi yang Terdaftar di BEI, Siap Beli?

 

6. PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK)

Sektor industri Lippo Group memang unggul di sektor properti dan real estate. Hal ini dibuktikan dengan keberadaan Lippo Cikarang yang sama-sama mengembangkan kota mandiri di wilayah Cikarang. IPO pada tahun 1997 dengan kode LPCK.

Sejak tahun 2009, LPCK ini mulai membangun proyek kota mandiri termasuk cluster perumahan, gedung kantor, hingga jalan akses gerbang tol. LPCK juga berfokus pada ranah pendidikan yakni pembangunan Sekolah Pelita Harapan, Al-Hidayah Islamic School, hingga Universitas Kristen Krida Wacana. 

Pembayaran dividen LPCK tidaklah rutin, termasuk tahun 2025 ini. Klik di sini untuk tahu harga saham LPCK terbaru. 

 

7. PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI)

Lippo Group turut memiliki saham pada Lippo General Insurance Tbk. yang bergerak di sektor asuransi. IPO pada tahun 1997 dengan kode LPGI

Mulanya perusahaan ini bernama Asuransi Brawijaya, hingga kemudian diubah menjadi Lippo Insurance. Keberadaannya memperkuat posisi Lippo Group di sektor jasa keuangan.

LPGI termasuk rutin dalam pembayaran dividennya. Pada tahun 2025, LPGI membagikan dividen senilai Rp6,00 per lembar sahamnya. Klik di sini untuk tahu harga saham LPGI terbaru.

 

Mau Untung dari Deretan Saham Milik Lippo Group?

Nah, itulah penjelasan tentang apa saja deretan saham milik Lippo Group yang bergerak di berbagai sektor, khususnya properti dan real estate. Lippo Group juga memiliki saham yang IPO di Bursa Singapura yakni LMIRT. 

Saham-saham seperti Mulai dari LPKR, SILO, LPGI, NOBU, dan lainnya bisa kamu investasikan melalui aplikasi InvestasiKu. Jangan khawatir, aplikasi ini telah berada di bawah pengawasan OJK sehingga aman dan terpercaya. 

Yuk, download InvestasiKu dan tanamkan saham demi masa depan yang lebih baik. 

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.service@megasekuritas.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

©2025 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK
KOMINFO