BY Estrin Vanadianti Lestari - 17 Jan 2022 5:59AM - 5 MINS READ
Wah ada perusahaan yang bakal right issue nih! Sebagai pemegang saham tersebut, pasti bakal diprioritaskan. Eits, sebentar! Right issue saham itu apa ya?
Nah, beberapa pemula mungkin masih banyak yang bingung nih, dengan istilah Right Issue Saham.
Right issue adalah aksi korporasi yang dilakukan emiten yang membutuhkan tambahan modal, dengan cara mengeluarkan saham baru. Uniknya, dalam kasus right issue saham ini, para pemegang saham lama akan lebih diutamakan atau diprioritaskan, dibanding pemegang saham baru.
Video tutorial: Cara Menebus Right Issue
Adapun right issue saham sendiri dilakukan dengan tujuan, agar investor lama membeli sahamnya dengan harga diskon, sebelum ditawarkan ke investor baru. Selain itu, jumlah surat berharga tambahan yang dapat dibeli, tergantung pada kepemilikan yang ada dari pemilik saham (perusahaan).
Pengertian right issue juga bisa dikaitkan dengan aktivitas membayar utang, untuk menopang neraca yang defisit. Kebutuhan dana perusahaan, membuka kesempatan kepada pemegang saham, daripada harus pinjam ke bank. Namun, tidak menutup kemungkinan bagi para perusahaan dengan laporan keuangan positif, karena juga bisa melakukan right issue.
Tidak sembarang keluarkan saham baru, dalam pembagian right issue juga akan dihitung berdasarkan rasio. Misalnya, pada rasio 1:3, berarti setiap investor yang mempunyai satu saham lama, akan diberikan hak membeli sebanyak 3 lembar saham baru.
Contoh dan gambarannya seperti ini:
Seorang investor, sebut saja David punya 10.000 saham pada PT CDL. Perusahaan kemudian melakukan right issue, dengan rasio 1:3. Artinya, David diberikan hak untuk membeli saham sebanyak 3 kali dari jumlah sahamnya saat ini, sebanyak 30.000 saham.
Perusahaan menerbitkan saham baru (right), dengan harga yang lebih rendah ataupun tinggi. Setelah itu, kembali lagi kepada kepada investor lama, berminat untuk membeli saham baru atau tidak.
Jika hak ini tidak dipakai oleh investor lama, maka akan dialihkan ke pemegang saham baru. atau biasa disebut sebagai standby buyer.
Kalau kamu ingin mengikuti right issue saham, alangkah baiknya memahami keuntungan dan kelemahan right issue saham, diantaranya sebagai berikut:
Yang namanya investasi, pasti ada kemungkinan rugi. Pasalnya, ada beberapa potensi kerugian juga, setelah terjadi right issue. Kok bisa?
Kerugian pada right issue bisa terjadi salah satunya karena, perusahaan mungkin tidak berhasil meraih target, dan gagal meraih kinerja perusahaan yang baik.
Apa saja kerugian yang bisa dialami investor saat right issue? Nah, bagi seorang investor, ada beberapa potensi kerugian yang akan timbul di antaranya adalah:
Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Harga, Rute, Cara Naik, & Waktu Tempuh
artikelRI Punya Pabrik Nikel Sulfat Terbesar Milik NCKL, Tertarik Beli?
artikelSaham GIAA Anjlok, Tapi Laba Naik
glimpse25+ Perusahaan Sawit Terbesar di Indonesia Terdaftar BEI
artikelFranchise Teh Poci Mulai dari Rp8 jutaan Aja, Mau?
artikel
InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas
Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002,
Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790
Telepon : 021-79175599
Email : customer.care@investasiku.id
WhatsApp : +6282260904080
© 2021 InvestasiKu. All rights reserved.
InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan