KEUANGAN
 

Berikut 5 Cara Mengelola Keuangan Bulanan Supaya Tidak Terjebak Krisis

by Rifda Arum Adhi Pangesti - 02 Jun 2025 - Reviewed by Lia Andani.

 

Sadarkah kamu kalau akhir-akhir ini situasi ekonomi negara kita sudah di level prihatin? 

Mulai dari PHK dimana-mana一bahkan perusahaan ternama sekalipun, sulitnya lowongan pekerjaan, hingga efisiensi anggaran negara. 

Nyatanya, rakyat juga sudah berkali-kali demo menyerukan suara kepada para pemangku jabatan. Namun, tidak digubris.

Alhasil, lagi-lagi rakyat juga harus memikirkan cara mengelola keuangan supaya tidak terjebak dalam krisis ini. 

Simak deh apa saja hal-hal perlu kamu pahami dari cara mengatur keuangan bulanan berikut ini!

 

🧠 Tanamkan Dulu Mindset Mengelola Keuangan Mulai Sekarang

In this economy, menjalani hari tanpa pengelolaan keuangan yang efektif sama saja dengan lompat ke tebing curam yang penuh dengan ular kobra. 

Kira-kira seperti itulah rasanya menghadapi ekonomi saat ini yang serba tidak menentu tanpa pengelolaan keuangan yang baik. 

Risiko terjerat utang一apalagi sekarang sudah ada pinjaman online, kesulitan memenuhi kebutuhan dasar, hingga mimpi memiliki rumah atau pendidikan anak yang buyar seketika. Semua itu bisa terjadi.

Mengelola keuangan itu bukan hanya sekadar rumus dengan sederet angka saja, tapi juga tentang ✨mindset✨

Mindset mengelola keuangan ini harus kamu asah sejak sekarang. Tenang saja, zaman sudah semakin modern maka literasi keuangan pun juga makin mudah diakses. 

Pelajari sebanyak mungkin tentang uang, investasi, dan perencanaan keuangan. Lagipula, semua itu bisa diakses dari berbagai sumber daya gratis seperti internet, buku, atau seminar.

Jika sudah dapat konten literasi keuangan, maka:

🙅‍♀️ simpan ke ‘Watch Later’

💁‍♀️ langsung tonton

Lalu, mulailah juga dari kebiasaan kecil seperti menabung sedikit setiap hari atau setiap minggu. Konsistensi akan membangun kebiasaan besar.

Simak Selengkapnya 👉 Bagaimana Membentuk Mindset Mengelola Keuangan Sedini Mungkin?

 

 

🧮Gimana Metode Nabung Buat Gaji Pas UMP?

Kata siapa gaji yang ngepas UMP itu tidak bisa menabung? 

Bisa saja kok, tetapi memang butuh strategi ekstra. Kuncinya adalah prioritas dan disiplin. 

Langkah pertama tentu saja ✨mengatur anggaran ketat✨

Catat semua pemasukan dan pengeluaranmu. Memang terkesan ribet. 

Namun saat akhir bulan, kamu akan merasa bersyukur karena sudah budgeting sehingga bisa tahu kemana saja uangmu habis. 

Pisahkan pengeluaran menjadi kebutuhan (untuk makan, transportasi, hingga sewa tempat tinggal) dan keinginan (hiburan, dan belanja barang tidak mendesak). 

Langkah selanjutnya, coba deh terapin metode 50/30/20. Tentu aja itu harus kamu sesuaikan. Misalnya:

  • 50% untuk kebutuhan pokok
  • 30% untuk keinginan atau hiburan, tetapi tidak boleh kebablasan. 
  • 20% untuk tabungan/investasi/dana darurat

Simak Selengkapnya 👉 Budgeting 50/30/20 Untuk Keuangan Bulanan, Gimana Hitungannya?

 

🧾Punya Gaji UMP, Tetap Harus Budgeting

Jika pendapatanmu masih pas UMP, tetap harus budgeting. Yap, setiap pengeluaran, sekecil apapun itu, 🛑wajib dicatat 🛑

Alokasikan sejumlah uang untuk setiap pengeluaran seperti makan, transportasi, hiburan, dan lainnya di awal bulan. Anggaran ini justru jadi peta jalan keuanganmu.

Ingat, selalu prioritaskan kebutuhan primer dulu, baru menuruti keinginan. 

Jika kamu ingin membeli barang di luar kebutuhan dasar, coba deh tanyakan pada diri sendiri apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan atau cuma sekadar FOMO aja. 

💳 Kamu bisa aja gunain fitur atur transfer otomatis dari rekening gaji ke rekening tabungan atau investasi setiap kali gajian. 

Simak Selengkapnya 👉 5+ Cara Mengelola Keuangan Gaji UMP, Setidaknya Sisakan Untuk Investasi Jangka Panjang

 

🆘Jangan Abaikan Dana Darurat Maupun Investasi🆘

Seperti yang tertulis sebelumnya, pada metode budgeting pasti harus disisihkan untuk dana darurat maupun investasi. 

Wajar saja, di ekonomi yang gonjang-ganjing justru dana darurat menjadi pondasi utama. 

Sebagai manusia biasa yang tidak tahu kapan musibah datang seperti sakit parah, kecelakaan, hingga PHK, maka dana darurat ini harus kamu pikirkan lagi. 

Idealnya, dana darurat itu setara dengan 3-6 bulan pengeluaran bulananmu. Jika kamu baru memulai, maka targetkan 1 bulan pengeluaran terlebih dahulu.

Perlakukan dana darurat sebagai prioritas utama. Sisihkan sebagian uangmu setiap bulan secara konsisten hingga target tercapai.

✅ Dana darurat ini bisa kamu kombinasikan dengan investasi一instrumen apapun itu. 

Simak Selengkapnya 👉 Cara Mengelola Dana Darurat, Kombinasikan Menabung dan Investasi Supaya Optimal!

 

📱Mudah Mengelola Keuangan dengan Aplikasi Smartphone

Di era digital ini, mengelola keuangan jadi jauh lebih mudah berkat aplikasi keuangan di smartphone. 

Kamu gak perlu lagi pusing mencatat manual di buku besar yang tentunya ribet dibawa kemana-mana. 

Lagipula, sekarang sudah banyak aplikasi pengelola keuangan yang terhubung dengan rekening bank atau e-wallet. Jadi, transaksi akan tercatat otomatis. 

💁 Lebih hemat waktu

🙅 Mengurangi risiko human-error

Aplikasi pengelola keuangan ini juga bisa bantu kamu mengelompokkan pengeluaran. 

Mulai dari makanan, transportasi, hiburan, pembayaran, dan lainnya.  sehingga kamu tahu persis ke mana gajimu pergi.

Simak Selengkapnya 👉 5 Rekomendasi Aplikasi Pengelola Keuangan, Daripada Repot Mencatat di Buku Besar!

 

Mau Berinvestasi dengan 20% dari Pendapatan?

Nah, itulah bagaimana cara mengatur keuangan bulanan termasuk budgeting 50/30/20. Atur 20% dari pendapatan untuk investasi sesuai dengan profil risiko

Manfaatkan platform investasi digital yang semakin mudah diakses dengan modal kecil, salah satunya InvestasiKu. Sekalipun kamu masih pemula, tetap harus konsisten untuk berinvestasi setiap bulannya. 

Tenang saja, ada banyak opsi instrumen investasi yang bisa kamu pilih, terutama dengan menyesuaikan profil risiko. Mulai dari saham, reksa dana, hingga obligasi. 

Kamu bisa berinvestasi hanya lewat smartphone saja, salah satunya lewat aplikasi InvestasiKu.

Jangan khawatir sebab aplikasi ini telah berada di bawah pengawasan OJK sehingga aman dan terpercaya. Yuk, download InvestasiKu dan tanamkan saham demi masa depan yang lebih baik. 

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.service@megasekuritas.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

©2025 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK
KOMINFO