Sejatinya, pasar adalah sebuah tempat bertemunya penjual dan pembeli, kemudian keduanya akan terlibat transaksi jual beli suatu barang atau jasa.
Namun jika pada ranah ekonomi, pasar yang dimaksud ini bukanlah tempat melainkan kegiatan transaksi jual beli. Jadi, “pasar” tersebut dapat dikatakan memiliki persaingan sempurna jika barang-barangnya relatif homogen.
Apa maksudnya? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Definisi Pasar Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna merujuk pada model pasar yang digunakan dalam menganalisis ekonomi di suatu masyarakat. Model ini dicetuskan oleh Adam Smith pada tahun 1881 melalui bukunya berjudul Wealth of Nations.
Gregory Mankiw, seorang profesor ekonomi dari University of Harvard turut mendefinisikan pasar persaingan sempurna.
Menurutnya, pasar persaingan sempurna (perfectly competitive market) merupakan suatu pasar dimana ada banyak penjual dan pembeli, sehingga mereka tidak dapat mempengaruhi bagaimana keadaan pasar termasuk harga pasar
Banyak ahli ekonomi menganggap pasar persaingan sempurna ini sebagai struktur model pasar paling ideal, bahkan jika dapat terwujud maka produksi barang atau jasa akan berlangsung secara efisien. Sayangnya, dalam praktiknya tidak mudah dilaksanakan begitu saja.
Baca Juga: 8 Ciri Pasar Persaingan Sempurna, Siapapun Bebas Keluar Masuk Pasar
Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna
1. Memiliki Banyak Pembeli dan Penjual
Sekalipun ada banyak pembeli dan penjual dalam pasar tersebut, tidak berpengaruh terhadap bagaimana situasi pasar, termasuk kenaikan atau penurunan harga. Jadi, apabila terjadi kenaikan atau penurunan harga maka tidak berimbas pada harga yang berlaku di pasar tersebut.
2. Penjual dan Pembeli Tidak Dapat Menentukan Harga Pasar
Sekalipun ada banyak penjual dan pembeli yang terdapat di pasar tersebut, tetapi mereka tidak dapat menentukan harga pasar yang berlaku. Harga barang atau jasa yang berlaku di pasar ditentukan oleh bagaimana interaksi antara produsen dan pembeli.
3. Penjual dan Pembeli Mudah Keluar/Masuk ke Pasar
Bagi produsen, apabila hendak melakukan kegiatan di pasar tersebut mungkin akan mudah. Namun bagi penjual dan pembeli, apabila mengalami kerugian maka dapat dengan mudah meninggalkan pasar tersebut.
4. Setiap Produsen Dapat Menjual Barang yang Sama
Barang-barang yang dijual di pasar ini dapat secara homogen. Pembeli juga tidak dapat membedakan yang mana dihasilkan oleh produsen A, B, maupun C. Maka dari itu, promosi dengan iklan biasanya tidak akan berpengaruh terhadap penjualan produk.
5. Pembeli Memiliki Pengetahuan Tentang Keadaan Pasar
Biasanya, pembeli justru lebih mengetahui bagaimana harga suatu barang dan kemungkinan harga tersebut berubah. Alhasil, produsen tidak dapat menjual barangnya dengan harga yang lebih tinggi dari ketetapan harga sebelumnya.
Baca Juga: 4 Perbedaan Pasar Persaingan Sempurna dan Tidak Sempurna
Kelebihan dan Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna
Melansir dari artikel jurnal Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna Dalam Perspektif Islam, menjelaskan bahwa model struktur pasar ini memiliki kelebihan dan kekurangan berupa:
Kelebihan |
Kekurangan |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Baca Juga: Pasar Persaingan Tidak Sempurna: Pengertian, Ciri-Ciri, dan 3 Jenisnya
InvestasiKu, adalah platform investasi online, yang punya beberapa produk dan fitur unggul, baik untuk investor pemula maupun profesional.
Saat ini, InvestasiKu menyediakan produk reksadana dan saham yang bisa langsung kamu beli melalui aplikasi InvestasiKu.