Kata siapa saham sektor kesehatan itu tidak stabil, justru sektor yang satu ini mampu menopang tantangan global seperti pandemi Covid-19 silam. Saham sektor kesehatan tidak hanya berfokus pada rumah sakit sebagai penyedia layanan kesehatan saja, tetapi juga perusahaan farmasi, produsen alat medis, hingga perusahaan bioteknologi, yang berperan krusial dalam menjaga kelangsungan peradaban dan ekonomi.
Sektor kesehatan juga berkontribusi terhadap lapangan kerja. Sebut saja dokter, perawat, apoteker, peneliti, staf administrasi yang eksistensinya sangat penting untuk semua lapisan masyarakat. Ingat saat pandemi Covid-19 kemarin, berapa banyak tenaga kesehatan yang berkorban untuk para pasiennya.
Setelah pandemi selesai, sektor kesehatan pun bertumbuh dengan peningkatan jumlah tenaga kerja sekaligus daya beli masyarakat terhadap produk kesehatan. Alhasil, terjadi simbiosis mutualisme kan dalam menggerakkan roda ekonomi.
Langsung saja simak apa saja saham sektor eksehatan yang terdaftar di BEI, sehingga kamu bisa menjadi bagian dari investornya!
1. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk - MIKA
Perusahaan rumah sakit ini bergerak dalam bidang jasa konsultasi bisnis dan manajemen termasuk jasa manajemen rumah sakit pada sektor trade, services & investment. Hingga akhir tahun 2021 perusahaan ini sudah mengoperasikan 26 rumah sakit yang tersebar di Pulau Jawa.
Adapun 8 anak usaha dari emiten MIKA yakni:
- PT Proteindo Karyasehat
- PT Kinarya Loka Buana
- PT Rumah Kasih Indonesia
- PT Sehat Digital Nusantara
- PT Ragam Sehat Multifita
- PT Ekamita Arahtegar
- PT Alpen Agungraya
- PT Bina Husada Gemilang
Jika kamu ingin tahu harga saham MIKA terbaru, bisa klik di sini.
2. PT Medikaloka Hermina Tbk - HEAL
Perusahaan ini bergerak di pelayanan kesehatan yang berkantor di Jakarta. Hingga akhir tahun 2020 perusahaan ini memiliki sekitar 40 rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia dan 49 anak usaha.
FYI, nama Hermina merujuk pada pendirinya yang kala itu bekerja sama dengan Dr. Budiono Wibowo, seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk mengembangkan fasilitan pelayanan rumah sakit berslain.
Jika kamu ingin tahu harga saham HEAL terbaru, bisa klik di sini.
3. PT Siloam International Hospitals Tbk - SILO
Siloam International Hospitals Tbk. menjadi lini usaha Lippo Group yang bergerak di sektor kesehatan dengan 13 anak usaha.
Perusahaan ini telah mengoperasikan 40 rumah sakit dan klinik kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia. Setidaknya, Siloam memiliki 2.700 tenaga medis, 10.000 perawat dan staf pendukung dengan pelayanan 2 juta pasien setiap tahunnya.
Awalnya, emiten SILO ini merupakan perusahaan patungan pada tahun 1996 antara Lippo Group dengan perusahaan rumah sakit asal Singapura, Parkway Hospitals. Dua tahu kemudian, Parkway Hospitals melepaskan sahamnya sehingga saham SILO menjadi milik Lippo Group sepenuhnya.
Jika kamu ingin tahu harga saham SILO terbaru, bisa klik di sini.
Baca Juga: 7 Saham Milik Lippo Group yang Melantai di Bursa, Bukan Cuma Siloam Saja!
4. PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk - SAME
PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. adalah lini usaha dari Elang Mahkota Teknologi Tbk. yang juga menaungi stasiun televisi SCTV. Mayoritas rumah sakit dari emiten SAME ini pasti memiliki nama "EMC" dan tersebar dari Alam Sutera, Pulomas, hingga Tangerang.
Jika kamu ingin tahu harga saham SAME terbaru, bisa klik di sini.
5. PT Sejahtera Anugrahjaya Tbk - SRAJ
Tak banyak yang tahu bahwa PT Sejahtera Anugrahjaya Tbk. ini berbisnis di sektor kesehatan dengan nama Mayapada Hospital. Hingga akhir tahun 2023, Rumah Sakit Mayapada sudah beroperasi di 6 cabang dari Jakarta sampai Surabaya.
Pada tahun 1991, memang perusahaan ini berdiri secara independen dengan Rumah Sakit Honoris Tangerang. Barulah pada tahun 2008, Mayapada Group milik Dato Sri Tahir mengambil alih perusahaan ini.
Jika kamu ingin tahu harga saham SRAJ terbaru, bisa klik di sini.
6. PT Royal Prima Tbk - PRIM
Perusahaan ini bergerak di bidang layanan kesehatan berupa pengadaan jasa rumah sakit, poliklinik, balai pengobatan, rumah sakit bersalin, serta rumah sakit spesialis di Medan dan Jambi.
Jika kamu ingin tahu harga saham PRIM terbaru, bisa klik di sini.
7. PT Bundamedik Tbk - BHMS
Perusahaan ini menyediakan layanan kesehatan yang memiliki teknologi medis modern di beberapa rumah sakit yang tersebar di Jakarta. Selain itu perusahaan juga menyediakan fasilitas lengkap seperti laboratorium, klinik kesuburan, dan klinik gigi di berbagai kota di Indonesia.
Hingga akhir 2023, setidaknya BHMS ini sudah memiliki 10 unit rumah sakit dan 2 klinik kesehatan. Perusahaan ini bahkan mengoperasikan hotel di dekat RSU Bunda Jakarta sebagai akomodasi bagi keluarga pasiennya.
Jika kamu ingin tahu harga saham BHMS terbaru, bisa klik di sini.
8. PT Murni Sadar Tbk - MTMH
Perusahaan ini bergerak dalam bidang penyedia layanan kesehatan, dengan fokus pada layanan onkologi dan kardiovaskular. Melalui empat anak perusahaannya, perusahaan ini mengoperasikan enam rumah sakit swasta dengan nama Rumah Sakit Murni Teguh di Medan, Jakarta, Tangerang, Bali, dan Bandung.
Khususnya pada Rumah Sakit Murni Teguh Naripan Bandung lebih berfokus pada layanan penyakit dalam seperti kanker dan jantung.
Jika kamu ingin tahu harga saham MTMH terbaru, bisa klik di sini.
9. PT Prodia Widyahusada Tbk. - PRDA
PT Prodia Widyahusada dengan kode emiten PRDA telah mengoperasikan sekitar 276 rumah sakit di seantero Indonesia. Mulanya, perusahaan ini adalah sebuah yayasan laboratorium klinik di Surakarta.
Pada tahun 1990, yayasan tersebut menjalin kerjasama dengan National University Hospital (Singapura) dan Speciality Lab (AS). Hingga akhirnya, mampu berkembang menjadi seperti sekarang ini termasuk berekspansi ke sektor pemasaran dan distribusi alat kesehatan.
Jika kamu ingin tahu harga saham PRDA terbaru, bisa klik di sini.
Baca Juga: Saham PRDA - Profil, Kinerja Keuangan, Riwayat Dividen, dan Prospek Bisnisnya
Beli Saham Sektor Kesehatan Pakai InvestasiKu!
Nah, itulah beberapa daftar saham sektor kesehatan yang mengelola rumah sakit, klinik, maupun laboratorium kesehatan. Kamu bisa memperoleh pundi-pundi keuntungan dari dividen saham sektor kesehatan tersebut dengan berinvestasi lewat InvestasiKu.
Jangan khawatir, aplikasi ini telah berada di bawah pengawasan OJK sehingga aman dan terpercaya. Yuk, download InvestasiKu dan tanamkan saham demi masa depan yang lebih baik.