BY William Fernandes - 26 May 2023 6:49AM - 6 MINS READ
Belakangan ini PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dikabarkan berencana untuk private placement. Namun, apa itu private placement dan mengapa perusahaan melakukan private placement? Yuk, kita simak artikel berikut ini!
Private placement mengacu pada kegiatan penjualan saham atau obligasi secara langsung kepada investor atau lembaga yang telah dipilih sebelumnya. Transaksi ini tidak dilakukan di pasar terbuka. Private placement dianggap sebagai alternatif yang efektif dan menguntungkan bagi perusahaan yang ingin mendapatkan pendanaan untuk ekspansi bisnis mereka.
Dalam pelaksanaannya, investor atau grup investor yang dipilih akan menerima undangan khusus untuk berpartisipasi dalam private placement.
Beberapa investor yang sering diundang termasuk investor bermodal besar, perusahaan asuransi, bank, reksa dana, dan lembaga keuangan lainnya.
Dengan melakukan penawaran langsung kepada investor yang telah dipilih, porsi kepemilikan saham bagi investor yang sudah ada akan mengalami dilusi atau penurunan persentase kepemilikan karena peningkatan jumlah saham yang tersedia.
Beberapa keuntungan dari private placement adalah fleksibilitas, efek jangka panjang, dan kemampuan untuk menarik investor ritel dan institusi.
Penawaran private placement ini dapat berdampak pada harga saham karena mirip dengan stock split atau pemecahan saham yang dilakukan oleh beberapa perusahaan.
Efek jangka panjang yang menguntungkan dapat terjadi jika perusahaan dapat menggunakan modal yang diperoleh dari private placement secara efektif.
Oleh karena itu, perusahaan perlu mempertimbangkan dengan cermat alasan melakukan private placement agar dapat menentukan harga saham dalam beberapa hari mendatang.
Jika perusahaan melakukan private placement karena melihat peluang pertumbuhan bisnis yang cepat dengan biaya tambahan, maka ekspansi perusahaan dapat menghasilkan peningkatan harga saham.
Selain itu, private placement juga memungkinkan perusahaan untuk menarik investor institusi dan ritel yang enggan berinvestasi karena alasan sektor pasar yang kurang menarik atau tidak sesuai dengan tren.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berencana untuk melakukan penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD), yang juga dikenal sebagai private placement.
Berdasarkan informasi yang diungkap, GOTO berencana menerbitkan sebanyak 118,43 miliar saham seri A, atau maksimal 10% dari total modal yang telah ditempatkan dan disetor di perusahaan.
Rencana penggalangan dana melalui tindakan korporasi ini akan digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja GOTO dan anak perusahaan, termasuk PT Tokopedia dan PT Swift Logistic Solutions.
Dana yang terkumpul juga akan dialokasikan untuk modal kerja PT Dompet Anak Bangsa dan/atau PT Multifinance Anak Bangsa dan/atau PT Multi Adiprakasa Manunggal, serta untuk melunasi utang perseroan di masa depan melalui konversi.
Untuk melaksanakan tindakan korporasi ini, GOTO akan meminta persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang dijadwalkan pada tanggal 30 Juni 2023.
Perlu diingat bahwa sebelumnya, GOTO telah memperoleh persetujuan untuk rencana private placement dalam RUPST pada tanggal 28 Juni 2022. Namun, hingga saat ini aksi korporasi tersebut belum dilaksanakan.
Manajemen GOTO menjelaskan bahwa penundaan pelaksanaan private placement disebabkan oleh terusnya kajian yang dilakukan untuk mengevaluasi apakah akan melaksanakan aksi korporasi tersebut dan mempertimbangkan opsi-opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan terbaik perusahaan, serta memperhatikan kondisi pasar.
Berikut ini adalah perkiraan jadwal untuk penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau Private Placement GOTO:
Seperti halnya right issue atau IPO, penerbitan saham melalui mekanisme ini juga bertujuan untuk meningkatkan modal perusahaan agar operasional bisnis dapat berjalan dengan lancar. Namun, ada beberapa karakteristik khusus yang menjadi alasan sebuah perusahaan untuk menerbitkan saham melalui mekanisme ini.
Karakteristik pertama adalah biaya administrasi dan proses yang terlibat dalam private placement relatif lebih rendah dibandingkan dengan IPO. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menghemat biaya dan mengalokasikannya ke pengeluaran lain.
Karakteristik kedua adalah private placement dilakukan oleh perusahaan dengan tujuan untuk menarik investor kelas kakap yang belum berinvestasi dalam perusahaan tersebut.
Dengan cara ini, perusahaan memiliki kesempatan untuk mendapatkan akses yang lebih baik ke arus kas di masa depan.
Bagi para investor yang telah berinvestasi sebelumnya, penerbitan saham baru ini mungkin tidak menyenangkan. Hal ini karena penerbitan saham baru akan menyebabkan dilusi kepemilikan saham mereka.
Terutama jika penerbitan saham baru tersebut tidak memberikan hak pemesanan terlebih dahulu. Namun, Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement ini tidak selalu berdampak negatif bagi investor saham, terutama bagi investor jangka panjang.
Sebabnya adalah tidak menutup kemungkinan bahwa dana yang terkumpul dari penerbitan saham baru ini akan digunakan untuk membiayai proyek strategis perusahaan.
Dengan demikian, di masa depan, proyek tersebut dapat menghasilkan keuntungan bagi para investor. Selain itu, melibatkan investor dalam pemilik saham perusahaan dapat meningkatkan arus kas perusahaan.
Oleh karena itu, disarankan agar para investor mengetahui tujuan penerbitan saham baru ini sebelum memutuskan apakah akan tetap memegang atau menjual saham mereka. Jika proyek yang dikembangkan oleh perusahaan tersebut memiliki potensi keuntungan dalam jangka menengah hingga jangka panjang, maka tidak masalah jika investor mempertahankan saham mereka.
Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Harga, Rute, Cara Naik, & Waktu Tempuh
artikelRI Punya Pabrik Nikel Sulfat Terbesar Milik NCKL, Tertarik Beli?
artikelSaham GIAA Anjlok, Tapi Laba Naik
glimpse25+ Perusahaan Sawit Terbesar di Indonesia Terdaftar BEI
artikelFranchise Teh Poci Mulai dari Rp8 jutaan Aja, Mau?
artikel
InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas
Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002,
Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790
Telepon : 021-79175599
Email : customer.care@investasiku.id
WhatsApp : +6282260904080
© 2021 InvestasiKu. All rights reserved.
InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan