GLIMPSE
 

Batu-bara RI Kehilangan Konsumen Akibat Pembatasan Ekspor

by Muhammad Arif Izzudin - 13 Jan 2022 - Reviewed by Rifdah Fatin H.

 

China, sebagai salah satu konsumen batu bara terbesar di dunia yang sekaligus sebagai produsen batu bara terbesar di dunia ingin membatalkan kesepakatan yang sudah dicapai pada Desember 2021 silam, yaitu pembelian batu bara dari Indonesia.

Pembatalan ini muncul akibat terlambatnya pengiriman batu bara dari Jakarta akibat aturan terbaru dari pemerintah yang melarang batu bara diekspor ke luar negeri.

Selain itu, harga batu bara yang dipatok produsen Indonesia jauh lebih mahal dibanding harga batu bara local China.

Dua hal ini membuat China semakin mantap untuk membatalkan kontrak yang sudah disepakati di Desember 2021 silam.

Akibat dari pelarangan ekspor ini pula, produsen batu bara di Indonesia langsung mengalami penurunan penjualan, lalu munculnya penambahan biaya logistik dan dampak jauhnya yaitu jeleknya kredibilitas Indonesia sebagai salah satu eksportir batu bara terbesar di dunia.

 

Baca juga: Daftar 15 Komoditas Impor Indonesia

 

Key Takeaway

Kewajiban DMO dengan harga pembelian maksimal USD70/ton ini menurut pemerintah sebenarnya masih menguntungkan produsen, sebab harga produksi 1 ton batu bara berkisar USD25 - USD30 per tonnya sehingga masih ada margin sekitar USD40/ton nya.

Namun, karena harga di Pasar spot yang jauh lebih tinggi yaitu berada di level USD160 - USD200/ton, maka produsen menganggap penjualan ke luar negeri jauh lebih menguntungkan dibanding menjual ke pasar domestik.

Sebenarnya, aturan DMO ini akan menguntungkan PTBA. Sebab PTBA salah satu produsen batu bara yang kandungan batu baranya paling cocok dengan kebutuhan PLN.

Sehingga, jika emiten batu bara lainnya tidak mampu memenuhi kebutuhan yang ditetapkan pemerintah, mau tidak mau emiten ini harus membeli ke PTBA untuk bisa memenuhi aturan ini.

 

download investasiku

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.care@investasiku.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

© 2024 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK KOMINFO