Jika kamu sedang cari saham dari emiten syariah, bisa nih melirik e-IPO dari PT Diastika Biotekindo Tbk. dengan kode CHEK.
Emiten CHEK ini bergerak di sektor kesehatan, khususnya distributor alat kesehatan. Terlebih lagi, sektor kesehatan tidak pernah lekang oleh waktu, sehingga prospek bisnisnya akan selalu ada.
Langsung saja simak penjelasannya berikut ini!
Profil Emiten CHEK
PT Diastika Biotekindo Tbk. berdiri pada tahun 1989 yang berfokus pada penyediaan produk alat kesehatan dan alat laboratorium berkualitas.
Seiring berjalannya waktu, emiten CHEK ini sukses menjalin kemitraan dengan beberapa perusahaan alat kesehatan dari mancanegara. Mulai dari Bio-Rad pada tahun 1990, dan Thermo pada tahun 2004.
Pada tahun 2007 silam, perusahaan ini bahkan turut serta dalam penanganan wabah flu burung dengan menyediakan berbagai produk dan solusi kesehatan.
Pada tahun 2010, perusahaan ini menjadi vendor utama dari proyek pengadaan bahan kontrol Pemantapan Mutu Eksternal (PME) oleh DEPKES.
Pada tahun 2014, perseroan ini terus menjadi vendor dalam penyediaan bahan C pada program PME untuk 4 BB LabKes di Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Palembang.
Masih ada banyak lagi kontribusi PT Diastika Biotekindo Tbk. dalam sektor kesehatan bagi masyarakat umum, tak terkecuali penelitian ilmiah.
Dengan portofolio produk yang beragam, CHEK melayani rumah sakit, laboratorium klinik, pusat penelitian, hingga institusi pendidikan di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Saham PRDA - Profil, Kinerja Keuangan, Riwayat Dividen, dan Prospek Bisnisnya
Mengapa PT Diastika Biotekindo Tbk. Menawarkan Sahamnya Pada Publik?
Melansir dari prospektus, seluruh dana dari penawaran saham CHEK kepada publik ini adalah untuk kegiatan operasional perusahaan.
Prospek Bisnis PT Diastika Biotekindo Tbk.
Indonesia menjadi salah satu pasar alat kesehatan terbesar di Asia Tenggara. Pada tahun 2021 saja, bernilai USD3,5 miliar, dan diperkirakan tumbuh menjadi USD10,47 miliar pada tahun 2033 kelak.
Lebih lanjut diperkirakan juga pertumbuhan industri alat kesehatan diagnostik in-vitro akan menunjukkan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR 2025-2029) sebesar 4,59%, yang menghasilkan volume pasar sebesar USD470,60 juta pada tahun 2029. (sumber: statista.com, 31 Agustus 2024).
Pada tahun 2025 ini saja, Pemerintah telah mengalokasikan anggaran kesehatan sekitar Rp217,3 triliun. Anggaran ini merupakan 6% dari total APBN 2025.
Selain itu, anggaran kesehatan 2025 mencakup penguatan akses dan layanan kesehatan di seluruh daerah.
Mulai dari peningkatan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), penyediaan sarana dan prasarana, serta memperkuat kemandirian industri farmasi dalam negeri.
Tanggal Penting e-IPO Saham CHEK
- Tanggal Penting:
- Masa Penawaran Awal: 23 - 25 Juni 2025
- Masa Penawaran Umum: 2 - 4 Juli 2025
- Tanggal Pencatatan di BEI: 8 Juli 2025
- Jumlah Penawaran Saham: 8.150.000 lot
- Harga Penawaran Saham: Rp120 - Rp140
Baca Juga: FOMO Saham - Definisi, Ciri, dan Alasan Tidak Boleh FOMO
Mau Untung dari Saham yang e-IPO?
Nah, itulah penjelasan tentang saham CHEK dari PT Diastika Biotekindo Tbk. selaku perusahaan yang bergerak di sektor alat kesehatan dengan berbagai portofolio. Namun, berhubung saham CHEK ini masih e-IPO, maka belum bisa dilihat maupun dibeli di aplikasi InvestasiKu.
Tenang saja, jika ketinggalan untuk Masa Penawaran Awal, kamu bisa ikut membeli saat Masa Penawaran Umum yakni pada 2-4 Juli 2025.
Kamu bisa memantaunya lewat aplikasi InvestasiKu. Jangan khawatir, aplikasi ini telah berada di bawah pengawasan OJK sehingga aman dan terpercaya.
Yuk, download InvestasiKu dan tanamkan saham demi masa depan yang lebih baik.