LIFESTYLE
 

9+ Tips Frugal Living Untuk Gaji Kecil, Hemat Cerdas Kala Pendapatan Terbatas

by Rifda Arum Adhi Pangesti - 11 Jun 2025 - Reviewed by Lia Andani.

 

Gaya hidup frugal living semakin populer setelah masyarakat menyadari bahwa ekonomi negara ini tengah tidak baik-baik saja. Mulai dari IHSG anjlok, efisiensi anggaran, hingga yang terbaru adalah PHK massal. 

Alhasil, pendapatan bulanan akan terus mereka hemat dengan menerapkan frugal living ini, termasuk yang bergaji kecil. 

Banyak orang membuat guyonan di sosial media seperti, “Gaji kecil mah gak usah nerapin frugal living juga emang udah kudu hemat sehemat-hematnya”. 

Namun, penting untuk digarisbawahi bahwa frugal living bukan hanya tentang hidup serba kekurangan dan bahkan hingga mengabaikan kesehatan. 

Yap, frugal living bukan hanya soal hemat saja, tetapi juga harus cerdas mempertimbangkan berbagai aspek termasuk kesehatan. 

Berikut 10 poin dan solusi frugal living yang masuk akal untuk gaji kecil. 

 

1. Prioritaskan Kebutuhan, Tinjau Kembali Keinginan

Poin pertama dalam menerapkan frugal living untuk gaji kecil adalah membuat daftar pengeluaran bulanan dan mengklasifikasikannya menjadi kebutuhan pokok. 

Prioritaskan kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier. Melalui daftar ini, kamu akan lebih mudah mengidentifikasi pos pengeluaran mana saja yang bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan.

SOLUSI: Buat anggaran bulanan yang ketat dan disiplin.

Kamu bisa menggunakan aplikasi pencatat keuangan di smartphone untuk memantau setiap pengeluaran. 

Coba deh tanyakan pada diri sendiri sebelum membeli sesuatu: "Apakah barang tersebut benar-benar kamu butuhkan, atau hanya keinginan sesaat?"

 

2. Hindari Utang Konsumtif Sebisa Mungkin

Kamu pasti sudah tahu kalau utang konsumtif justru menjadi musuh utama bagi keuangan, terutama yang bergaji kecil. 

Hindari juga kartu kredit apalagi untuk berbelanja hal-hal yang tidak mendesak. 

Jika memang terpaksa berhutang, misalnya untuk modal usaha, pastikan cicilannya tidak memberatkan kamu. Rencanakan juga pelunasan dengan matang.

SOLUSI: Jika sudah terjerat utang, segera buat rencana pelunasan yang agresif. 

Pertimbangkan untuk mencari penghasilan tambahan supaya segera melunasi utang. Ingat, jangan menambah utang baru sebelum utang lama tadi lunas.

 

3. Cari Alternatif Lebih Murah untuk Kebutuhan Pokok

Mencari alternatif yang lebih murah terutama untuk kebutuhan pokok menjadi bagian dari frugal living. 

Namun ingat, ini bukan berarti kamu harus mengorbankan kualitas. Kamu tetap harus mencari opsi yang lebih efisien, terutama dari segi biaya.

SOLUSI:

Makanan:

  • Masak sendiri daripada sering makan di luar atau memesan makanan. 
  • Manfaatkan promo atau diskon di pasar atau supermarket. 
  • Rencanakan menu mingguan agar tidak ada bahan makanan yang terbuang (food prep)
  • Pertimbangkan menanam sayuran sendiri di lahan terbatas sekalipun.

Transportasi:

  • Jika memungkinkan, gunakan transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki untuk jarak dekat. 
  • Jika harus menggunakan kendaraan pribadi, lakukan perawatan rutin agar lebih hemat bahan bakar. 
  • Pertimbangkan carpooling dengan rekan kerja atau tetangga.

Tempat Tinggal: 

  • Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk tinggal di lokasi yang sedikit lebih jauh dari pusat kota dengan biaya sewa atau cicilan yang lebih terjangkau. 
  • Jika menyewa, pertimbangkan untuk berbagi biaya dengan teman atau keluarga.

4. Maksimalkan Barang yang Sudah Dimiliki

Sebelum membeli barang baru, coba pikirkan apakah barang lama masih bisa diperbaiki atau dimanfaatkan untuk fungsi lain.

SOLUSI: Decluttering secara berkala dan jual barang-barang yang sudah tidak terpakai tetapi masih layak jual. 

Untuk hal ini, kamu bisa memanfaatkan platform online untuk menjual barang bekas. Pelajari juga DIY (Do It Yourself) untuk memperbaiki atau memodifikasi barang lama.

 

5. Manfaatkan Promo dan Diskon dengan Bijak

Jangan sampai tergoda untuk membeli barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan hanya karena ada promo atau diskon besar, terutama saat event tanggal kembar. 

SOLUSI: Buat daftar belanja sebelum pergi berbelanja dan fokus pada barang-barang yang memang dibutuhkan. 

Selalu bandingkan harga di beberapa tempat sebelum membeli. 

Manfaatkan cashback atau poin rewards jika memang menguntungkan, tetapi tidak mendorong untuk berbelanja lebih banyak.

 

6. Prioritaskan Kesehatan dengan Cara yang Terjangkau

Hidup hemat bukan berarti mengabaikan kesehatan. Justru, tubuh yang sehat adalah aset berharga.

SOLUSI:

  • Makanan Sehat: Perbanyak konsumsi buah dan sayuran yang sedang musim karena biasanya lebih murah. Masak makanan sendiri dengan bahan-bahan segar dan hindari makanan olahan yang mahal dan kurang sehat.
  • Olahraga: Manfaatkan fasilitas olahraga gratis seperti taman kota atau lapangan terbuka. Lakukan olahraga ringan di rumah seperti jogging di tempat, skipping, atau senam.
  • Pencegahan: Jaga kebersihan diri dan lingkungan untuk mencegah penyakit. Manfaatkan fasilitas kesehatan gratis atau subsidi pemerintah jika tersedia.

 

7. Cari Hiburan yang Murah atau Gratis

Sekalipun gajimu kecil, tetapi tetap harus nikmati hidupmu. Jangan hanya melulu bekerja dan berhemat, hiburan juga penting untuk menjaga kesehatan mental.

SOLUSI: Manfaatkan perpustakaan umum untuk membaca buku atau menonton film gratis. 

Kunjungi taman kota atau tempat wisata alam yang tidak berbayar. 

Ajak teman atau keluarga untuk berkumpul di rumah dan melakukan aktivitas yang menyenangkan bersama seperti bermain board game atau menonton film. 

Manfaatkan internet untuk mencari konten hiburan gratis yang berkualitas.

 

8. Tingkatkan Keterampilan untuk Freelance

Di era digital ini, banyak peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan di luar pekerjaan utama.

SOLUSI: Identifikasi keterampilan yang dimiliki dan tawarkan jasa secara online atau offline

Manfaatkan platform freelance untuk mencari proyek sampingan. 

Pelajari keterampilan baru yang memang sedang banyak dibutuhkan dari kursus online gratis atau maupun berbayar dengan biaya terjangkau.

 

9. Rencanakan Keuangan Jangka Panjang 

Meskipun gajimu kecil, tetap sisihkan sebagian kecil pendapatan secara rutin. Tidak apa-apa, itu semua akan tetap berdampak besar dalam jangka panjang.

SOLUSI: Buat target keuangan jangka pendek dan jangka panjang.

Bisa untuk dana darurat, dana pendidikan anak, atau dana pensiun. 

Otomatisasikan transfer sejumlah kecil uang ke rekening tabungan atau investasi setiap bulan. 

Jangan lupa, untuk pelajari investasi dengan modal kecil yang sesuai dengan profil risiko.

 

10. Berbagi dengan Komunitas

Gaji kecil juga bisa kok beli barang tersier, terutama saat diskon. 

Lagipula, zaman sekarang, justru sudah banyak akun sosial media yang memberikan informasi seputar hidup hemat beserta promo maupun diskon. 

SOLUSI: Gabung dengan grup seputar promo dan diskon.

Jika ingin makan di luar, bisa memanfaatkan diskon tanggal kembar, hari libur nasional, atau bahkan promo ulang tahun.  

 

Mau Berinvestasi dalam Rangka Frugal Living?

Nah, itulah beberapa tips frugal living untuk gaji kecil. Jika pendapatanmu masih UMR, coba selalu cari hal-hal alternatif pengganti daripada harus beli barang baru. 

Setelah gajian, daripada foya-foya demi FOMO belaka, kamu bisa berinvestasi.

Manfaatkan platform investasi digital yang semakin mudah diakses dengan modal kecil, salah satunya InvestasiKu. Sekalipun kamu masih pemula, tetap harus konsisten untuk berinvestasi setiap bulannya. 

Tenang saja, ada banyak opsi instrumen investasi yang bisa kamu pilih, terutama dengan menyesuaikan profil risiko. Mulai dari saham, reksa dana, hingga obligasi. 

Kamu bisa berinvestasi hanya lewat smartphone saja, salah satunya lewat aplikasi InvestasiKu.

Jangan khawatir sebab aplikasi ini telah berada di bawah pengawasan OJK sehingga aman dan terpercaya. Yuk, download InvestasiKu dan tanamkan saham demi masa depan yang lebih baik. 

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.service@megasekuritas.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

©2025 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK
KOMINFO