GLIMPSE
 

BUKA dan Grup Salim Siap Genggam Saham Baru Allo Bank - InvestasiKu

by Josua Lois Sinaga - 03 Jan 2022 - Reviewed by Rifdah Fatin H.

 

Emiten e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dan Grup Salim akan menjadi pemegang saham emiten bank digital milik pengusaha nasional Chairul Tanjung, PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).

Kedua perusahaan tersebut masuk ke saham BBHI lewat skema penambahan modal dengan menerbitkan rights issue.

Allo Bank telah memutuskan harga pelaksanaan rights issue senilai Rp 478 per saham. Dalam rights issue tersebut, BBHI akan menawarkan saham baru sebanyak-banyaknya 10.047.322.871 (10,04 miliar) saham yang setara 46,24% dari modal disetor perusahaan.

Setelah rights issue, Bukalapak akan menggenggam 2.497.816.903 saham atau 11,49% dari total saham Allo Bank.

Grup Salim, melalui PT Indolife Investama Perkasa, akan memiliki 1.303.815.386 saham atau setara dengan 6,00% dari total saham BBHI.

Dalam prospektus tersebut dijelaskan, Mega Corpora telah menyatakan hanya akan mengambil bagian dan melaksanakan sebagian dari HMETD yang menjadi haknya sebanyak 2.712.777.020 HMETD atau sekitar 30% dari seluruh HMETD.

Rencananya, dana yang diperoleh dari aksi korporasi ini akan digunakan oleh perseroan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dalam rangka meningkatkan Modal Inti Perseroan menjadi KBMI yang termasuk dalam kelompok KBMI 2 sebagaimana dimaksud dalam POJK 12/2021.

Selanjutnya, dana akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan termasuk mengembangkan kegiatan usaha dalam bidang kredit dengan inovasi teknologi atau yang dikenal dengan bank digital.

 

Ingin punya saham BUKA dan BBHI juga?

Download InvestasiKu sekarang!

Emiten e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dan Grup Salim akan menjadi pemegang saham emiten bank digital milik pengusaha nasional Chairul Tanjung, PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).

Kedua perusahaan tersebut masuk ke saham BBHI lewat skema penambahan modal dengan menerbitkan rights issue.

Allo Bank telah memutuskan harga pelaksanaan rights issue senilai Rp 478 per saham. Dalam rights issue tersebut, BBHI akan menawarkan saham baru sebanyak-banyaknya 10.047.322.871 (10,04 miliar) saham yang setara 46,24% dari modal disetor perusahaan.

Setelah rights issue, Bukalapak akan menggenggam 2.497.816.903 saham atau 11,49% dari total saham Allo Bank.

Grup Salim, melalui PT Indolife Investama Perkasa, akan memiliki 1.303.815.386 saham atau setara dengan 6,00% dari total saham BBHI.

Dalam prospektus tersebut dijelaskan, Mega Corpora telah menyatakan hanya akan mengambil bagian dan melaksanakan sebagian dari HMETD yang menjadi haknya sebanyak 2.712.777.020 HMETD atau sekitar 30% dari seluruh HMETD.

Rencananya, dana yang diperoleh dari aksi korporasi ini akan digunakan oleh perseroan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dalam rangka meningkatkan Modal Inti Perseroan menjadi KBMI yang termasuk dalam kelompok KBMI 2 sebagaimana dimaksud dalam POJK 12/2021.

Selanjutnya, dana akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan termasuk mengembangkan kegiatan usaha dalam bidang kredit dengan inovasi teknologi atau yang dikenal dengan bank digital.

 

Ingin punya saham BUKA dan BBHI juga?

Download InvestasiKu sekarang!

 
Share this article via :
whatsapp-investasiku
 
InvestasiKu-footer
 

#YukInvestasiKu For Better Tomorrow

Download aplikasi InvestasiKu di Android, iOS, dan Windows serta nikmati kemudahan berinvestasi saham, reksa dana, obligasi, dan rencana keuangan

 
Download di Google Play Download di App Store Download desktop version
 

InvestasiKu adalah produk dari PT Mega Capital Sekuritas

Menara Bank Mega, Lantai 2, Jalan Kapten Tendean Kavling 12-14A,
RT 002/RW 002, Kelurahan Mampang Prapatan,
Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kode Pos 12790

Telepon : 021-79175599
Email : customer.care@investasiku.id
WhatsApp : +6282260904080

 
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Spotify
  • LinkedIn
  • Facebook
  • Twitter
Eduvest
 

© 2024 InvestasiKu. All rights reserved.

InvestasiKu adalah aplikasi finansial yang dikelola dan dikembangkan oleh PT Mega Capital Sekuritas, dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat pada produk-produk keuangan dengan mudah, aman dan terjangkau. Semua transaksi saham, reksa dana, dan obligasi difasilitasi oleh PT Mega Capital Sekuritas sebagai broker saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sekaligus agen penjual reksa dana yang memiliki izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

OJK KOMINFO