• Hari ini, Jumat 20 Mei 2022 hingga nanti Minggu, 22 Mei 2022 bank digital yang masuk ke dalam eksosistem CT Corp yaitu Bank Harda Tbk (BBHI) akan gelar konser musik “Allofest” yang melibatkan artis Indonesia dan Korea.
• Allofest ini juga sekaligus sebagai momentum bagi Bank Harda Tbk untuk meluncurkan aplikasi bank digitalnya yaitu Allobank. Melalui festival musik ini, BBHI menargetkan akan mampu menyerap 1 juta user baru yang akan meningkatkan market share BBHI khususnya di bisnis bank digital.
• BBHI optimis 1 juta user baru ini akan tercapai karena BBHI memanfaatkan basis penggemar K-Pop khususnya penggemar artis Korea NCT Dream dan Red Velvet yang telah menjadi startegi umum di antara perusahaan rintisan teknologi yang ingin menjaring konsumen muda di Indonesia.
• Sekadar informasi, per Januari 2022 BBHI baru memiliki 200.000 user, dan karena pembelian tiket lalu ada food bazar di lokasi acara yang dalam pembeliannya harus melalui aplikasi allobank harapannya juga melalui acara ini semakin meningkatkan nilai transaksi Allobank dan pengalaman dalam bertransaksi di allobank bagi user baru ini diharapkan mampu menjadi nasabah loyal bagi Allobank.
• Allobank saat ini didukung oleh marketplace PT Bukalapak.com (BUKA) yang pegang 11% saham BBHI lalu konglomerat salim grup yang pegang 6% saham BBHI secara tidak langsung (masuk melalui Grab) dan PT Mega Corpora selaku pengendali sahamnya yang memiliki 60,88% saham BBHI harapannya mampu menjadi market leader bank digital dari eksositem besar yang Allobank miliki.
Key Takeaway
Rata-rata kenaikan book value BBHI dalam 5 tahun belakangan mencapai 59,96% dan jika ingin valuasi menggunakan price to book value band 2 tahunnya, maka PBV Band Base BBHI berada di 41,4 kalinya atau jika menggunakan book value forward di 2022 sebesar Rp283,14 maka setara di level Rp11,700/lembar saham atau 57,1% nya dari harga BBHI di penutupan perdagangan Kamis, 19 Mei di Rp5,025/lembar saham.
Download InvestasiKu sekarang!
