Kesempatan liburan ke luar negeri terutama Jepang, tentu saja tidak boleh kamu sia-siakan. Ada banyak pengalaman menarik yang belum tentu dapat kamu ulangi.
Mengingat Jepang adalah salah satu negara adidaya yang berperan penting dalam sejarah dunia, khususnya saat Perang Dunia.
Bagi Indonesia, justru sejarah Jepang berkesinambungan dengan sejarah Indonesia, tepatnya pada saat dijatuhkannya bom atom di Nagasaki dan Hiroshima.
Lantas, apa saja sejarah Jepang yang masih diingat sekaligus berpengaruh besar bagi dunia? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1. The First Sino-Japanese War (Perang Tiongkok-Jepang)
source: id.wikipedia.org
Sebelum terjadi Perang Dunia II, Jepang bahkan telah berkonflik dengan Tiongkok—berlangsung sejak 1894 sampai 1895.
Kala itu, perang ini bertujuan untuk memperebutkan pengaruhnya di Korea. Kemenangan tentu saja berada di tangan Jepang.
Alhasil, dinasti Qing dari Tiongkok harus menandatangani Perjanjian Shimonoseki yang merugikan. Beberapa isi perjanjian tersebut adalah Tiongkok kehilangan kedaulatan atas Korea dan harus menyerahkan Taiwan kepada Jepang.
FYI, perang ini menjadi salah satu penyebab terjadinya Perang Dunia I.
2. Perang Dunia II
source: id.wikipedia.org
Salah satu sejarah dunia yang melibatkan Jepang adalah Perang Dunia II—berlangsung sejak 1939 sampai 1945.
Tepatnya pada 1941, Kekaisaran Jepang menyerang pangkalan AL yang ada di Pearl Harbour, Hawaii. Serangan ini sekaligus menandai aksi Jepang dalam menyatakan perang terhadap 3 negara yakni Amerika Serikat, Belanda, dan Inggris.
Ada banyak hal yang menyebabkan Jepang terlibat secara utuh dalam perang tersebut, salah satunya impian Jepang untuk memimpin seluruh Asia.
Alhasil, Jepang memerangi Blok Sekutu yang terdiri dari beberapa negara besar seperti Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet (sekarang Rusia), hingga China.
Kala itu, Jepang masuk dalam Blok Poros yang terdiri dari Jerman dan Italia. Blok Poros ini berhadapan melawan Blok Sekutu.
3. Gerakan 1 Maret Bagi Korea
source: x.com
Sejarah Jepang yang masih diingat dunia khususnya Korea adalah Gerakan 1 Maret 1919.
Pada saat itu, Korea masih dibawah penjajahan Jepang dan aksi protes ini diprakarsai oleh pata diaspora Jepang.
Mulanya, aksi protes ini berjalan damai tetapi semakin lama justru menimbulkan kekerasan. Pada tahun 1920, pihak Jepang berupaya menangkap sekitar 46 ribu warga Korea yang ikut dalam aksi.
Bagi Korea, tentu saja peristiwa sejarah ini sangat membekas. Alhasil, banyak film-film Korea Selatan yang menceritakan tentang Gerakan 1 Maret ini.
Dari sekian banyak film, yang paling populer di pasaran adalah Snowy Road dan A Resistance.
Baca Juga: 25 Rekomendasi Wisata Jepang Populer dan Terbaru 2024
4. Pengeboman Atom di Hiroshima dan Nagasaki
source: id.wikipedia.org
Selama Perang Dunia II, Jepang dan Sekutu memang selalu saling menyerang, khususnya dengan serangan bom.
Pihak Sekutu telah meminta Jepang untuk menyerah dalam perang ini. Jika tidak, Jepang akan menghadapi sebuah kehancuran yang besar sekaligus cepat. Sayangnya, Jepang mengabaikan pesan tersebut.
Pada Juli 1945, Sekutu berhasil memproduksi bom atom yang rencananya hendak diledakkan di Jepang.
Sebulan kemudian tepatnya pada 6 Agustus 1945, Sekutu pun menjatuhkan bom atom bernama Little Boy di Hiroshima. Tiga hari kemudian, bom atom bernama Fat Man dijatuhkan juga di Nagasaki.
Dampak dari pengeboman ini tentu saja bersifat global. Bagi Jepang, sejumlah 146 ribu warga sipilnya tewas begitu saja. Sekalipun ada yang masih hidup, tetapi terkena dampak radiasi dan efek samping nuklir.
Sementara bagi Indonesia, justru mengalami kekosongan pemerintahan sehingga para golongan tua dan golongan muda langsung mencetuskan kemerdekaan.
5. Ditundanya Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020
source: forbes.com
Kamu pasti sudah jelas tahu bahwa pada tahun 2020 silam terjadi pandemi Covid-19. Maka dari itu, banyak acara internasional yang harus ditunda termasuk Olimpiade Musim Panas 2020.
Seharusnya, acara multi-olahraga internasional ini berlangsung di Tokyo setelah ibukota tersebut terpilih sebagai tuan rumah acara ini.
Sayangnya, gelombang Covid-19 menyerang Jepang begitu cepat sehingga Olimpiade Musim Panas ini harus dibatalkan tetapi tidak sempat dijadwalkan ulang.
Pada 9 Agustus 2020, tepat satu hari setelah Olimpiade berakhir, kasus harian atas Covid-19 ini mencapai 100 ribu.
FYI, acara Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020 ini menjadi olimpiade yang paling mahal dari tahun-tahun sebelumnya dengan pengeluaran lebih dari $20 miliar.
Baca Juga: 22+ Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Jepang, Kurang Sopan dan Kasar!
Siap Belajar Sejarah Jepang dari Museum Secara Langsung?
Itulah beberapa sejarah Jepang yang masih diingat oleh dunia, tak terkecuali Indonesia. Jepang berkali-kali berperan aktif dalam peristiwa sejarah dunia sehingga aksinya tetap akan memberikan dampak bagi negara di sekitarnya.
Atas hal itu, pemerintah Jepang selalu berupaya mendirikan museum supaya masyarakat maupun turis yang datang belajar akan sejarah tersebut.
Menjejakan kaki di Jepang tentu saja akan menjadi pengalaman tak terkira. Nah, kamu bisa mewujudkan pengalaman tersebut dengan mengikuti program HealingVest, kolaborasi antara kesempatan healing dengan investasi khususnya reksadana.
Tanpa basa-basi, ayo segera pilih tujuan healing-mu di sini.